Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  Kirimkan Lebih dari 50 Juta Unit, Apple Kuasai Pasar Tablet Global 2021

37+ Mockup Psd File Background

0

Cariberita.co.id – CEO Apple, Tim Cook, menyatakan prihatin atas krisis yang terjadi di Ukraina setelah invasi dari Rusia. Ia mengaku bakal mendukung para warga di Ukraina.

Melalui akun Twitter, Cook mengumumkan kalau Apple akan menawarkan dukungan sebagai upaya kemanusiaan di Ukraina.

Dia juga akan bekerja sama dengan semua orang yang menginginkan perdamaian.

“Saya sangat prihatin dengan situasi di Ukraina. Kami melakukan semua hal yang kami bisa untuk tim kami di sana dan akan mendukung upaya kemanusiaan lokal,” kata akun Twitter Tim Cook.

Baca Juga:
Tim Cook Ungkap Dampak dari Pergantian Chip Intel

“Saya memikirkan orang-orang yang saat ini berada dalam bahaya dan bergabung dengan semua orang yang menyerukan perdamaian,” sambungnya, sebagaimana dilansir dari Apple Insider, Minggu (27/2/2022).

Apple memang tidak memiliki toko resmi di Ukraina, tapi perusahaan bekerja sama dengan distributor resmi di sana.

Cuitan Tim Cook. [Twitter]
Cuitan Tim Cook. [Twitter]

Selain itu, Apple juga mendaftarkan LLC (Limited Liability Company atau Perseroan Terbatas) di Ukraina pada 2021.

Tapi di sisi lain, Apple juga membuka kantor perusahaan di Moskow, Rusia, pada awal Februari lalu.

Hal ini dinilai memperumit situasi yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina tersebut.

Baca Juga:
Ikut Investasi Kekinian, Tim Cook Akui Simpan Aset Kripto

Baca :  BNPB: Video Viral Erupsi Anak Krakatau Berasal dari Tahun 2018
Leave A Reply

Your email address will not be published.