Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  KDI 2021: Mengenal Lebih Dekat Iko dan Kayla

37+ Mockup Psd File Background

0

JAKARTA Angelina Sondakh merasa antusias sekaligus gugup jelang kebebasannya dari Rutan Pondok Bambu, pada April 2022. Hal itu diungkapkan kuasa hukumnya, Krisna Mukti kepada awak media, belum lama ini. 

“Dia jadi sulit tidur. Ya, wajarlah. Dia ini 1 dekade loh di penjara. Itu bukan waktu yang sebentar,” ungkap Krisna dikutip dari Intens Investigasi, Rabu (2/3/2022). 


Krisna Murti, kuasa hukum Angelina Sondakh. (Foto: Intens Investigasi)

Seperti diketahui, ibu satu anak tersebut harus mendekam di dalam penjara selama 10 tahun akibat kasus korupsi Wisma Atlet. Dia terbukti bersalah karena menerima suap sebesar Rp2,5 miliar dan USD1,2 juta. 

Krisna Murti mengungkapkan bahwa sebenarnya Angelina Sondakh sudah bisa bebas beberapa bulan lalu. Namun kebebasannya ditangguhkan, karena tak mampu membayar denda sebesar Rp4 miliar yang telah ditetapkan pengadilan. 

“Jadi, denda itu sekitar Rp2,5 miliar ditambah USD1 juta. Jadi ya sekitar Rp4 miliar. Karena kekurangan uang itu, dia menjalani lagi masa tahanan,” tuturnya.

BACA JUGA: Segera Bebas, Angelina Sondakh Kapok Terjun Ke Politik 

 

Mendekam di balik jeruji besi selama 10 tahun dan terpisah dari sang putra, diakui Krisna, membuat kliennya trauma sampai menolak untuk membahas segala sesuatu berbau politik.

Angelina Sondakh. (Foto: MNC Media)

“Dia bilang, ‘Saya enggak mau kembali lagi ke dunia politik. Saya trauma sekali bicara politik. Saya enggak mau lagi masuk politik. Trauma. Saya trauma. Saya enggak mau lagi ngomongin politik’,” kata Krisna menirukan pernyataan Angelina Sondakh.*

Baca :  KDI 2021: Mengenal Lebih Dekat Iko dan Kayla

Leave A Reply

Your email address will not be published.