Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  Google Docs Bakal Punya Fitur Reaksi Emoji

37+ Mockup Psd File Background

0

Cariberita.co.id – TikTok memutuskan memblokir sementara konten video dan live streaming dari Rusia.

Kebijakan ini sekaligus tanggapan atas peraturan baru pemerintah Rusia terkait pengawasan media.

“Kami tidak punya pilihan selain menangguhkan live streaming dan konten baru ke layanan video kami di Rusia, sementara kami meninjau implikasi keamanan dari undang-undang ini,” kata TikTok, dikutip dari Engadget, Senin (7/3/2022).

Platform video pendek asal China ini juga menegaskan bahwa keselamatan pengguna adalah prioritas tertinggi mereka.

Baca Juga:
TikTok Luncurkan Pusat Literasi Digital Baru di Indonesia

UU baru ini baru saja diberlakukan Rusia untuk mengawasi informasi yang salah terkait militer atau pemerintah.

Peraturan ini juga mengancam hingga 15 tahun penjara ke siapa saja yang menyebarkan misinformasi.

Cuitan TikTok perihal pemblokiran sementara konten video dan live streaming dari Rusia. [Twitter]
Cuitan TikTok. [Twitter]

Untuk saat ini, pengguna TikTok di Rusia hanya bisa mengirim pesan ke sesama pengguna di negara itu ataupun akun di negara lain.

“Kami akan terus mengevaluasi keadaan yang berkembang di Rusia untuk menentukan kapan kami dapat melanjutkan layanan kami sepenuhnya dengan keselamatan sebagai prioritas utama kami,” kata TikTok.

Kebijakan ini diberlakukan usai TikTok mengumumkan label ke video dari beberapa akun media yang dimiliki pemerintah.

Baca Juga:
Panjang Video TikTok Kini Bisa Sampai 10 Menit

Sebenarnya, kebijakan label khusus ini sudah dikerjakan sejak tahun lalu.

Tapi TikTok mempercepat peluncurannya sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina.

Kebijakan label baru ini akan diterapkan perdana ke beberapa akun media milik pemerintah Rusia.

Baca :  Profil dan Biodata James Chen, Pelatih Timnas Mobile Legends
Leave A Reply

Your email address will not be published.