ATLANTA – Ryan Coogler, sutradara film Black Panther dikabarkan diciduk Kepolisian Atlanta setelah teller Bank of America mengira dirinya seorang perampok. Peristiwa tersebut, terjadi pada 7 Januari silam.
Mengutip Page Six, Kamis (10/3/2022), sutradara 35 tahun itu datang ke bank untuk menarik sejumlah uang dari rekeningnya. Dari rekaman CCTV, dia terlihat mengenakan hoodie berwarna hijau, kupluk dan kacamata hitam, serta masker berwarna putih.
Ryan Coogler -yang dalam laporan polisi digambarkan sebagai perempuan hamil- menyerahkan secarik kertas tulisan tangan kepada sang teller. Isinya, “Aku mau mengambil uang sebesar USD12.000 (Rp171,7 juta). Tolong hitung uangnya di tempat lain, karena aku harus berhati-hati.”
Catatan itu membuat sang teller yakin kalau nasabah yang ada di hadapannya ingin merampok bank tersebut. Setelah mendapat notifikasi dari rekening Ryan Coogler, sang teller bergegas melaporkan kejadian itu pada manajernya dan menelepon 911.
Perwakilan Kepolisian Atlanta mengungkapkan bahwa kejadian itu sepenuhnya kesalahan Bank Of America. “Tuan Coogler sama sekali tidak bersalah dan kami segera melepas borgolnya,” ungkap sumber dari kepolisian tersebut.
Juru bicara Bank Of America juga merilis pernyataan resmi dan meminta maaf kepada sutradara asal Oakland, California, AS tersebut. “Peristiwa ini tak seharusnya terjadi dan kami meminta maaf kepada Tuan Coogler.”