Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  3 Gaya Foto Kekinian ala Tamara Bleszynski, Nomor 2 Sangat Menggoda

37+ Mockup Psd File Background

0

JAKARTA- Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, menjelaskan kronologi DJ Indah Cleo bersama korban lainnya meninggal di tempat hiburan malam di Sorong, Papua Barat, saat ada bentrok.

Menurut penuturan Adam Erwindi, Indah bersama korban lainnya ketakutan usai melihat bentrok yang menewaskan satu orang. Mereka kemudian lari ke lantai 2 setelah melihat hal itu.


“Jadi sebelumnya ada bentrok, dari bentrok itu ada korban yang meninggal satu orang. Saat itu mereka naik ke lantai 2 karena takut (dengan bentrok)” ujar Adam Erwindi, dihubungi wartawan, Jumat (28/1/2022).

Dari bentrokan itu memunculkan kebakaran di lokasi tempat hiburan tersebut. Ketika semua orang sudah dievakuasi, 17 orang termasuk Indah ketakutan untuk keluar karena melihat api sudah menyebar.

“Lalu atas bentrok itu timbulah kebakaran. Semua orang yang di dalam kelab sudah dievakuasi. Tapi mereka (17 orang) itu takut dan ketika keluar dari lantai 2, jalan turunnya sudah penuh dengan api,” kata Adam Erwindi.

Akhirnya, Indah Cleo dan korban lainnya tewas terbakar. Jenazahnya ditemukan di pojok suatu ruangan di TKP. “Mereka ditemukan di satu ruangan, di pojok. Ruangannya seperti tempat karoke,” tuturnya.

Hingga saat ini, 17 jenazah masih dalam proses identifikasi. Sehingga pihak keluarga korban masih belum membawa pulang.

Bentrokan massa yang terjadi di Sorong, Papua Barat ini menggegerkan publik sejak Senin, (24/1/2022), pukul 23.30 WIT. Insiden ini diduga dipicu lantaran pertikaian antar pengunjung dan pihak keamanan tempat hiburan tersebut.

Baca :  Profil Jesica January Kandou, Influencer yang Hobi Koleksi Motor Custom

Atas situasi ini, polisi memastikan total korban tewas sebanyak 17 orang dan satu diantaranya meninggal dunia akibat pembacokan.

(nit)

Leave A Reply

Your email address will not be published.