Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  Jangan Asal, 4 Jenis Olahraga Ini Bahayakan Nyawa Penderita Tekanan Darah Tinggi!

37+ Mockup Psd File Background

0

Cariberita.co.id – Pada dasarnya, semua makanan yang memiliki nilai gizi, baik bagi kesehatan tubuh asal dikonsumsi dengan kadar yang pas.

Seperti sumber protein yang biasa ditemukan dalam kacang, makanan laut, dan daging tanpa lemak.

Sebuah penelitian yang terbit dalam jurnal Hypertension mencatat, sumber protein tersebut dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi.

Para peneliti dari Southern Medical University di China, mulai melihat data dari 12.117 orang dewasa di negara tersebut. Lalu setelah itu, mereka membandingkan kebiasaan makan peserta dengan tekanan darah mereka selama rata-rata enam tahun masa tindak lanjut.

Baca Juga:
Protein di Dalam Darah Ikut Menentukan Perkembangan dan Keparahan Covid-19 pada Tiap Orang

Para peserta dinilai berdasarkan berapa banyak sumber protein yang mereka makan. Berdasarkan laporan yang dilakukan oleh mereka sendiri, sumber tersebut mulai dikelompokkan menjadi delapan kategori.

Delapan kategori itu adalah biji-bijian, biji olahan, daging olahan, daging mentah, unggas, makanan laut, telur, dan kacang-kacangan.

Dilansir dari Insider, orang yang makan empat atau lebih sumber protein yang berbeda, 66 persen lebih kecil mengembangkan tekanan darah tinggi dibanding mereka yang jarang mengonsumsi.

Meski begitu, penulis studi Dr. Xianhui Qin mengatakan, semakin banyak mengonsumsi protein secara keseluruhan belum tentu membuat kesehatan menjadi lebih baik.

Studi ini menunjukkan, orang yang mengonsumsi paling banyak dan paling sedikit protein, total keduanya lebih mungkin untuk mengembangkan tekanan darah tinggi, dibanding orang yang mengonsumsi dalam jumlah moderat.

Baca Juga:
5 Manfaat Kentang untuk Kesehatan Tubuh, Menjaga Kesehatan Pencernaan

“Mengonsumsi makanan seimbang dengan protein dari berbagai sumber yang berbeda, bahkan berfokus pada sumber protein, dapat membantu mencegah tekanan darah tinggi,” ungkap Qin.

Baca :  Bahaya Tersedak pada Anak dan Cara Mengatasinya, Belajar dari Kematian Anak Artis

Di sisi lain, keterbatasan penelitian ini adalah bahwa datanya bersifat observasional, yang menunjukkan adanya hubungan, tetapi tidak dapat membuktikan bahwa sumber protein dapat mencegah darah tinggi.

Namun, para peneliti berteori bahwa seseorang dengan tekanan darah lebih sehat, berasal dari sumber protein yang berbeda. Misalnya, protein yang menyediakan asam amino esensial.

Penelitian juga menunjukkan mengonsumsi variasi makanan dapat membantu mendukung mikrobioma, di mana ini dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Selain itu, sumber serat (protein nabati) seperti kacang dan biji-bijian, dapat membantu meningkatkan mikrobioma yang sehat.

Penelitian menulis, mengonsumsi banyak sumber nabati dapat bermanfaat untuk kesehatan jantung seseorang, termasuk mengurangi tekanan darah.

Leave A Reply

Your email address will not be published.