Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  Sambut Ramadhan, Dompet Dhuafa Gelar Pengobatan Gratis di Papua

37+ Mockup Psd File Background

0

Cariberita.co.id – Seorang pria asal China, yang tidak dapat disebutkan identitasnya, mengklaim bahwa ia telah diculik oleh sekelompok geng kriminal yang menjadikannya seorang ‘budak darah’. Anggota geng disebut secara rutin mengambil darah pria tersebut dan menjualnya di pasar gelap.

Kisah pria 31 tahun ini dimulai ketika ia tergiur dengan tawaran sebagai penjaga klub malam dengan gaji tinggi. Sebelumnya, ia pernah bekerja sebagai satpam di Beijing dan Shenzhen.

Dalam iklan di internet yang dilihatnya, pria ini harus menjalani tes wawancara di wilayah barat daya Guangxi. Namun, ternyata itu sebuah jebakan.

Ia diculik segera setelah tiba di Guangxi dan diselundupkan ke kota pesisir Kamboja, Sihanoukville, di mana ia dijual ke geng lokal dengan harga senilai Rp266 juta.

Baca Juga:
Cegah Stunting, Kemenkes Targetkan 16,2 Juta Remaja Putri Dapat Tablet Penambah Darah

Ilustrasi Kantong darah. (Shutterstock)
Ilustrasi Kantong darah. (Shutterstock)

Dia terpaksa melakukan berbagai skema penipuan telemarketing untuk mendapat uang tebusan sendiri dan juga membiarkan geng lokal mengambil darahnya secara rutin. Kemudian, darah tersebut dijual ke pasar gelap.

Menurut laporan Oddity Central, geng lokal mengambil darah 800 mililiter setiap bulan sejak Agustus 2021 lalu. Bahkan, lengannya sampai memar.

Padahal, aturan untuk donor darah adalah setiap 3-4 bulan sekali atau maksimal 5 kali dalam dua tahun.

Tidak ingin rugi, geng lokal tetap mengambil darah pria ini melalui pembuluh darah di kepala, setelah pembuluh darah di lengan dan kaki sudah tidak dapat digunakan lagi.

Geng tersebut sampai mengancam sang pria akan menjual organ tubuhnya ke pasar gelap apabila tidak mau bekerja sama.

Baca Juga:
Selain Tangan Berlumur Darah, Mulut Ayu Aulia Juga Berbusa Usai Coba Bunuh Diri

Baca :  Mengapa Covid-19 Menyebabkan Hilangnya Indera Penciuman? Begini Penjelasan Ilmuwan

Pria ini pun berhasil melarikan diri dengan bantuan salah satu anggota geng. Ia dikirim lagi ke China dan sekarang ia dirawat di rumah sakit dengan kegagalan beberapa organ akibat terlalu sering darahnya diambil.

Pria ini mengatakan kepada pihak berwenang bahwa setidaknya ada tujuh pria lain yang ditahan oleh geng itu, tetapi darah mereka tidak diambil sesering dirinya.

Rupanya, pria ini memiliki golongan darah O yang bersifat universal, sehingga lebih berharga di pasar gelap.

Leave A Reply

Your email address will not be published.