Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  Bermasalah, NASA Umumkan Sisa Hidup Misi InSight di Mars

37+ Mockup Psd File Background

0

Cariberita.co.id – NASA mengumumkan penundaan lain untuk misi Bulan Artemis I pada Rabu (2/2/2022). Misi tersebut mencakup uji coba roket Space Launch System (SLS) dan kapsul Orion ke Bulan.

Badan antariksa tersebut sekarang menetapkan target waktu baru, sekitar April dan Mei mendatang.

Penundaan ini diumumkan setelah kesalahan teknis kecil yang terjadi. Ini bukan pertama kalinya NASA menunda peluncuran misi Artemis I. Di sisi lain, misi luar angkasa dengan perangkat keras baru terkenal karena penundaannya.

NASA tunda peluncuran roket Artemis 1 ke bulan. [REUTERS/THOM BAUR/ANTARA]
NASA tunda peluncuran roket Artemis 1 ke Bulan  [Ruters/Thom  Baur via ANTARA]

SLS dan Orion ditempatkan bersama dalam Vehicle Assembly Building (VAB) di Kennedy Space Center NASA, Florida. Tim Artemis sekarang harus mengeluarkan Artemis I dari VAB paling lambat pada Maret.

Baca Juga:
NASA Akan Hancurkan Stasiun Luar Angkasa Internasional pada 2031

“NASA menambahkan waktu target untuk menyelesaikan penutupan di dalam VAB sebelum meluncurkan roket dan pesawat luar angkasa terintegrasi untuk pertama kalinya, kata NASA dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari CNET pada Jumat (4/2/2022).

Walau begitu, badan antariksa tersebut mengatakan tidak ada masalah besar apa pun yang menghambat misi Artemis I.

Sebelum NASA menetapkan tanggal peluncuran lebih tegas, tim berharap untuk menyelesaikan uji pemuatan propelan ke dalam roket terlebih dahulu.

Agensi menekankan bahwa SLS adalah roket yang besar dan tim berhati-hati saat melakukan pengujian dan persiapan sebelum diluncurkan.

Meskipun tidak akan ada awak yang terlibat dalam misi Artemis I, misi tersebut akan melakukan perjalanan mengelilingi Bulan, sebelum akhirnya NASA akan mengirim astronot kembali ke Bulan melalui misi Artemis selanjutnya.

Baca Juga:
NASA Peringatkan Kontennya Dilarang Dijadikan Koleksi NFT

Baca :  Puing Roket Seberat 3 Ton Baru Saja Menabrak Bulan, Asal-usulnya Masih Misterius
Leave A Reply

Your email address will not be published.