Indeks berita terkini dan terbaru hari ini
Baca :  Studi Selandia Baru: Kebiasaan Merokok dan Kondisi Obesitas Saat Remaja Bisa Percepat Penuaan Dini

37+ Mockup Psd File Background

0

Cariberita.co.id – Bukan hal baru kalau merokok adalah kebiasaan buruk yang bisa mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Merokok meningkatkan risiko lebih dari 50 masalah kesehatan serius. Karena itu, kebiasaan buruk ini menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia.

Adapun sejumlah penyakit serius yang bisa disebabkan oleh merokok termasuk kanker paru-paru, stroke, penyakit jantung dan serangan jantung.

Karena itu, semua orang yang merokok perlu mewaspadai beberapa gejala yang bisa jadi tanda masalah kesehatan serius, seperti:

Baca Juga:
Mengenal Omicron COVID-19, Penanganan dan Pencegahannya

  1. Batuk kronis
  2. Batuk berdarah
  3. Sesak napas terus-menerus
  4. Infeksi dada berulang
  5. Kelelahan
  6. Kehilangan nafsu makan
  7. Tubuh lemah
  8. Mati rasa pada kaki dan lengan
  9. Disfungsi ereksi
  10. Perubahan warna kulit
  11. Anggota badan bengkak
Ilustrasi tidak boleh merokok (freepik)
Ilustrasi tidak boleh merokok (freepik)

Sedangkan, beberapa tanda-tanda darurat medis yang membutuhkan perawatan segera, termasuk:

  1. Wajah terkulai
  2. Ketidakmampuan untuk mengangkat kedua tangan di udara
  3. Bicara cadel
  4. Nyeri dada
  5. Nyeri mendadak di tubuh bagian atas
  6. Pusing
  7. Berkeringat
  8. Sesak napas
  9. Rasa cemas
  10. Batuk atau mengi

Dr Philippa Kaye mengatakan batuk terus-menerus selama lebih dari 3 minggu atau lebih buruk dari batuk sebelumnya, batuk darah, suara serak selama lebih 3 minggu, sesak napas dan nyeri dada bisa jadi gejala kanker paru-paru.

“Tetapi, merokok juga meningkatkan risiko kanker lain dan kondisi lain seperti penyakit kardiovaskular. Jadi, gejalanya seperti nyeri dada dan sesak napas,” kata Dr Kaye dikutip dari The Sun.

Secara umum, gejala kanker meliputi benjolan, penurunan berat badan, kelelahan, nyeri, pendarahan setelah menopause/antara periode/setelah berhubungan seks, perubahan kebiasaan buang air kecil atau besar dan keringat malam.

“Singkatnya, jangan berpikir merokok hanya mempengaruhi paru-paru, itu dapat mempengaruhi seluruh tubuh,” katanya.

Baca :  Tantangan Ciptakan Kawasan Tanpa Rokok Bagi Anak: Birokrat Masih Doyan Merokok

Baca Juga:
DIY PPKM Level 4, Bupati Bantul: Puncak Omicron Terjadi Dua Minggu ke Depan

Leave A Reply

Your email address will not be published.